Belum ke Jogja namanya kalau belum makan nasi gudeg. Nah, kalau bicara soal gudeg, warung nasi gudeg paling terkenal seantero kota pelajar tersebut adalah Gudeg Yu Djum. Kebetulan, sebelum kembali ke kampung halaman, saya dan beberapa rekan menyempatkan diri bersantap siang di salah satu kedai Gudeg Yu Djum, tepatnya yang berlokasi di Wijilan 167, Jogjakarta.
Sebagai informasi, Gudeg Yu Djum adalah warung makan kuliner khas Jogja yang menyajikan makanan khas Jogja yaitu gudeg. Hadir sejak tahun 1950, Gudeg Yu Djum disajikan dengan krecek pedas, ayam dan telor bumbu gudeg, termasuk tahu dan tempe bacem. Ia dimasak dengan cara tradisional dan dengan bumbu pilihan yang menjadikan Gudeg Yu Djum memiliki rasa gurih dan manis yang pas. Nah, pada kesempatan ini, menu yang saya pilih adalah Nasi Gudeg Telor Tahu. Seperti apa bentuknya? Nah ini dia:
Dari sisi penampilan, nasi gudeg ini layaknya seperti nasi gudeg pada umumnya. Disajikan dengan piring rotan dan daun pisang, secentong nasi, krecek, telor dan tahu dihidangkan di sana. Untuk rasa, enak sih. Tapi yaa, bukannya semua gudeg rasanya mirip seperti ini? Yang sedikit saya sayangkan, saya kebagian telur yang hampir separuhnya keras. Mungkin terlalu matang?
Dari sisi porsi, sudah saya perkirakan, kuantitasnya nggak akan memenuhi standar kualifikasi perut saya. Tapi untuk ukuran pengunjung normal, kelihatannya sih oke-oke saja. Harganya bagaimana?
Seporsi nasi gudeg krecek telor tahu ini, ditambah teh manis hangat, totalnya sebesar Rp20 ribu. Standar lah. Tapi, lagi-lagi sial. Saat mau bayar, ternyata kembali dibayari oleh teman kantor. Yaah.
Rating:
3,25 - Porsi
3,5 - Rasa
3,5 - Penyajian
3,5 - Harga
3,44 - Overall
Sebagai informasi, Gudeg Yu Djum adalah warung makan kuliner khas Jogja yang menyajikan makanan khas Jogja yaitu gudeg. Hadir sejak tahun 1950, Gudeg Yu Djum disajikan dengan krecek pedas, ayam dan telor bumbu gudeg, termasuk tahu dan tempe bacem. Ia dimasak dengan cara tradisional dan dengan bumbu pilihan yang menjadikan Gudeg Yu Djum memiliki rasa gurih dan manis yang pas. Nah, pada kesempatan ini, menu yang saya pilih adalah Nasi Gudeg Telor Tahu. Seperti apa bentuknya? Nah ini dia:
Dari sisi penampilan, nasi gudeg ini layaknya seperti nasi gudeg pada umumnya. Disajikan dengan piring rotan dan daun pisang, secentong nasi, krecek, telor dan tahu dihidangkan di sana. Untuk rasa, enak sih. Tapi yaa, bukannya semua gudeg rasanya mirip seperti ini? Yang sedikit saya sayangkan, saya kebagian telur yang hampir separuhnya keras. Mungkin terlalu matang?
Dari sisi porsi, sudah saya perkirakan, kuantitasnya nggak akan memenuhi standar kualifikasi perut saya. Tapi untuk ukuran pengunjung normal, kelihatannya sih oke-oke saja. Harganya bagaimana?
Seporsi nasi gudeg krecek telor tahu ini, ditambah teh manis hangat, totalnya sebesar Rp20 ribu. Standar lah. Tapi, lagi-lagi sial. Saat mau bayar, ternyata kembali dibayari oleh teman kantor. Yaah.
Rating:
3,25 - Porsi
3,5 - Rasa
3,5 - Penyajian
3,5 - Harga
3,44 - Overall