Hari ini kembali kita hunting bakso di Tasikmalaya. Sebagai informasi, Tasikmalaya punya segambreng warung bakso yang hampir semua baksonya customized, hand made, sehingga punya rasa yang berbeda-beda di setiap warung.
Kali ini, kita coba Bakso Sumatera di Jl. KH Z. Mustofa, tidak jauh dari alun-alun Tasikmalaya yang baru-baru ini dipugar sehingga menjadi lebih kekinian. Posisinya di deretan ruko di sekitaran jalan itu. Rukonya ada dua lantai, jadi kalau pas penuh dan nggak kebagian tempat seperti saat kita kemarin mampir, masih bisa naik ke lantai dua. Bakso ini kabarnya cukup terkenal dan salah satu yang terbaik di Tasikmalaya. Kayak apa sih?
Seperti warung bakso pada umumnya, Bakso Sumatera ini ada pilihan menu bakso babat atau mie ayam bakso biasa. Opsi kali ini saya pilih mie ayam bakso. Penampakannya seperti ini:
Dari sisi penyajian, menunya terlihat rapi. Bakso, sayur mie-nya seperti sengaja ditata. Ayamnya juga. Meski cuma sedikit, ia ditaburkan dengan manis di atas. Total jenderal, baksonya sendiri ada empat butir.
Dari sisi rasa, baksonya cukup lumayan. Dagingnya terasa. Mie-nya semacam mie karet gitu, agak kenyal tapi pas. Nggak seperti karet-karet amat. Warung bakso ini menyediakan saos tentunya. Setelah diicip, saosnya memang pedas. Bukan saos a la supermarket, tapi juga bukan saos yang saya harapkan. Pedas, tapi ya, biasa saja. Kuah? Seperti biasa. Nggak banyak.
Untuk satu porsi mie ayam bakso ini, harganya Rp30 ribu. Kalau saya pribadi sih, agak berpikir ulang untuk kembali ke sini lagi. Enak sih. Tapi, nggak segitunya juga.
Rating:
3,5 - Porsi
3,75 - Rasa
3,75 - Penyajian
3,25 - Harga
3,56 - Overall
Kali ini, kita coba Bakso Sumatera di Jl. KH Z. Mustofa, tidak jauh dari alun-alun Tasikmalaya yang baru-baru ini dipugar sehingga menjadi lebih kekinian. Posisinya di deretan ruko di sekitaran jalan itu. Rukonya ada dua lantai, jadi kalau pas penuh dan nggak kebagian tempat seperti saat kita kemarin mampir, masih bisa naik ke lantai dua. Bakso ini kabarnya cukup terkenal dan salah satu yang terbaik di Tasikmalaya. Kayak apa sih?
Seperti warung bakso pada umumnya, Bakso Sumatera ini ada pilihan menu bakso babat atau mie ayam bakso biasa. Opsi kali ini saya pilih mie ayam bakso. Penampakannya seperti ini:
Dari sisi penyajian, menunya terlihat rapi. Bakso, sayur mie-nya seperti sengaja ditata. Ayamnya juga. Meski cuma sedikit, ia ditaburkan dengan manis di atas. Total jenderal, baksonya sendiri ada empat butir.
Dari sisi rasa, baksonya cukup lumayan. Dagingnya terasa. Mie-nya semacam mie karet gitu, agak kenyal tapi pas. Nggak seperti karet-karet amat. Warung bakso ini menyediakan saos tentunya. Setelah diicip, saosnya memang pedas. Bukan saos a la supermarket, tapi juga bukan saos yang saya harapkan. Pedas, tapi ya, biasa saja. Kuah? Seperti biasa. Nggak banyak.
Untuk satu porsi mie ayam bakso ini, harganya Rp30 ribu. Kalau saya pribadi sih, agak berpikir ulang untuk kembali ke sini lagi. Enak sih. Tapi, nggak segitunya juga.
Rating:
3,5 - Porsi
3,75 - Rasa
3,75 - Penyajian
3,25 - Harga
3,56 - Overall