Mie Aceh Sabang, Meruya Ilir, Jakarta Barat

Hari ini lapar berat. Di rumah kebetulan gak ada makanan mateng. Berhubung habis hujan juga, kayaknya enak kalau kita nyari yang hangat-hangat. Berhubung sudah agak malam dan gak tega ninggalin anak sendirian di rumah, kita cari yang dekat-dekat saja. Pilihannya burung dara, martabak telor, sate padang, nasi/mie goreng, pecel lele/ayam/bebek atau soto ayam. Alhasil, kita pilih mie Aceh.

Namanya Mie Aceh Sabang. Tapi ini posisinya di Jl. Raya Meruya Ilir, persis depan SMP 134. Di sini tersedia mie goreng, bihun goreng, beragam mie tumis atau rebus, martabak Aceh, roti cane keju susu, sampai martabak telur. Pilihan gw jatuh ke Mie Tumis Daging. Berikut ini penampilannya:


Dari sisi penampakan, rupa dan bentuknya sama persis dengan Mie Aceh lain pada umumnya. Misalnya Mie Aceh Jawara, Mie Aceh Benhil, atau Mie Aceh Radio Dalam yang pernah gw cicipi sebelumnya. Tapi ya, versi ini, empingnya cuma segitu. Untuk acarnya, kita bisa menambahkan sendiri bawang merah dan cabe rawit utuh.

Saat diicip, rasanya relatif ok. Masih sedikit di bawah Mie Aceh Seulawah, Benhil yang sejauh ini masih jadi yang paling recommended yang pernah gw coba di Jakarta. Kuahnya cukup kental, dan kekenyalan mie-nya juga pas. Okelah.

Untuk porsinya sih, sebenernya cukup standar. Tapi kalau dibandingkan dengan Mie Aceh Seulawah, porsi Mie Aceh yang satu ini agak sedikit. Tapi ya, relatif wajar mengingat harganya juga tidak mahal-mahal amat. Satu porsi Mie Tumis Daging, Mie Aceh Sabang, cabang Meruya Ilir ini hanya Rp20 ribu saja. Okelah.

Rating:
3,5 - Porsi
3,75 - Rasa
3,5 - Penyajian
3,75 - Harga
3,62 - Overall