Resep dan Cara Memasak Rabeg Kambing, Makanan Khas Banten

Anda sedang mencari alternatif untuk memasak daging kambing? Biasanya, saat musim hari raya kurban, kita punya daging yang bisa dimasak untuk sekeluarga. Entah itu daging kambimg, sapi ataupun kerbau.

Biasanya sih kita memasak daging-daging tersebut dengan cara dibuat sop, sate, panggang, atau dibuat rendang atau gulai. Tetapi, ada salah satu cara alternatif lain untuk memasak daging tersebut, yakni dibuat Rabeg.


Rabeg sendiri merupakan masakan yang bersal dari Timur Tengah. Ia dibawa oleh Sultan Maulana Hasanuddin, salah satu raja dari Kesultanan Banten sekembalinya beliau menunaikan ibadah haji. Ketika itu, ia mengunjungi Rabigh, sebuah kota kuno di awal abad ke-17 dan terkesan setelah mencicipi sebuah masakan khas yang bahan dasarnya terbuat dari daging kambing.


Sekembalinya Sultan Maulana Hasanuddin ke Banten, ia memerintahkan juru masak istana untuk membuat masakan serupa seperti yang ia nikmati di Rabigh, kawasan yang menjadi bagian dari Jeddah, Arab Saudi saat ini. Meskipun rasanya tidak sama persis seperti dengan masakan aslinya di Rabigh, sejak saat itu Rabeg menjadi masakan wajib di istana Kesultanan Banten.

Sejak Rabeg menjadi hidangan wajib di kalangan penghuni istana Kesultanan Banten secara turun temurun, sampai saat ini Rabeg tetap menjadi masakan tradisional yang sangat populer, khususnya di wilayah ujung barat pulau Jawa. Tak sedikit pengusaha kuliner melirik Rabeg sebagai sajian utama restoran mereka.

Nah, ada beraneka ragam versi masakan Rabeg ini, dan tentunya tergantung pada selera masing-masing. Namun demikian, tentu tetap saja Rabeg bisa dibuat dengan cara dan resep yang sangat sederhana. Berikut ini resep dan cara memasak rabeg kambing dengan bahan-bahan yang sangat mudah didapat:

Bahan-bahan Rabeg Kambing:
  • - Daging kambing
  • - Bawang merah
  • - Bawang putih
  • - Daun jeruk
  • - Garam
  • - Lada atau merica
  • - Jahe
  • - Cuka
  • - Kecap manis
  • - Cabe rawit
Semua bahan-bahan di atas bisa ditambahkan atau dikurangi porsinya, atau malah tidak perlu digunakan, tergantung selera. Anda juga bisa menambahkan bumbu lain seperti daun salam, kayu manis, kunyit, cengkeh, kemiri dan lain-lain, atau menukar cabe rawit dengan cabe merah, sesuai keinginan. Jangan khawatir salah. Toh juru masak istana Kesultanan Banten ketika pun bereksperimen sendiri dan memodifikasi masakan ini namun tidak berhasil mendapatkan racikan yang pas seperti masakan aslinya di Rabigh.



Cara Memasak Rabeg Kambing
  • Pertama-tama, tumis bawang merah dan jahe dengan minyak goreng secukupnya sampai setengah matang
  • Masukkan bawang putih lalu lanjut menumis dengan api kecil
  • Setelah setengah matang, masukkan daging kambing dan daun jeruk, aduk sampai rata
  • Lanjutkan diaduk sampai dagingnya matang
  • Campurkan cuka agar bumbunya lebih terasa
  • Berikan kecap manis secukupnya, tergantung selera. Kalau tidak suka manis dan memilih agar Rabeg-nya gurih, tidak perlu menggunakan kecap manis.
  • Masukkan merica atau lada secukupnya. Takarannya pun bebas.
  • Masukkan cabai rawit yang sudah di-blender
  • Aduk terus sampai dagingnya matang 


Sebagai informasi, membuat rabeg kambing sebaiknya menggunakan api kecil. Kalau memungkinkan, masak menggunakan tungku dan kayu bakar agar rasanya lebih sempurna dibandingkan dengan memasak dengan kompor gas.



Berikut ini contoh video memasak Rabeg daging kambing sederhana versi Dapur Ny. Emmet. Selamat mencoba.