Saat ini dunia digital adalah medan perang atau tempat bersaingnya bisnis apapun yang terjadi di dunia nyata. Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama satu tahun lebih membuat persaingan di dunia digital semakin sengit, apapun bisnis Anda.
Ya, berkat Covid, bisnis offline semakin sulit untuk dilakukan. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan pemerintah membuat bisnis offline kian rumit. Semua harus segera beralih ke bisnis online atau digital.
Untuk pemilik bisnis atau siapapun yang ingin terjun ke dunia online atau digital, memiliki website adalah kunci utama. Pasalnya, selain media sosial yang updated, tertata rapi dan punya followers ataupun subscribers banyak, reputasi Anda pun dipertaruhkan di website Anda.
Urusan membuat website sendiri bukanlah urusan rumit. Cukup menggunakan blogspot lalu membeli top level domain (TLD), atau bisa cara yang lebih advanced. Yakni dengan menggunakan jasa hosting lalu mendesain website dengan engine WordPress, Joomla, Drupal dan lain-lain.
Membuat konten pun bukan urusan yang pelik. Setelah Anda memiliki bisnis, atau Anda punya produk dan jasa yang akan ditawarkan pada publik, Anda tentu bisa mendokumentasikannya baik dalam bentuk tulisan, foto ataupun video lalu di-posting di website.
Tergantung tipe bisnis Anda, seberapa sering Anda melakukan update konten di website pun tidak ada aturan bakunya, meski website yang kontennya rajin di-update tentu akan memiliki persepsi bagus dari pengunjung dan calon pembeli.
Sudah punya website dan punya konten, masalah berikutnya adalah bagaimana caranya supaya website Anda ramai dikunjungi?
Nah, di sinilah masalah peliknya dimulai.
Cara Membuat Website Ramai Dikunjungi
Ada banyak cara yang bisa dilakukan. Anda bisa melakukan social media boost misalnya di Facebook, Instagram, YouTube dan lain-lain, atau menggunakan Adwords untuk mengiklankan website Anda di Google.
Cara di atas dijamin akan mendatangkan trafik ke website Anda. Tapi untuk sesaat. Hanya selama campaign iklan Anda berjalan. Setelahnya, trafik langsung kembali anjlok ke angka semula, atau kalaupun naik level, hanya bertambah sangat sedikit.
Melakukan penyebaran link website Anda secara manual atau menyebar backlink? Ini pun tentu bisa dilakukan. Misalnya dengan blogwalking, posting atau komentar di situs media besar, forum, medsos ataupun YouTube dan meninggalkan link ke website Anda, juga bisa. Sebar link di WhatsApp group? Bisa juga, asalkan tidak melanggar peraturan group yang bersangkutan.
Tapi itu semua perlu dilakukan secara manual dan memakan waktu Anda yang sangat berharga. Kata orang bijak, sebagai pemilik bisnis, Anda tentunya harusnya memikirkan closing-an, bukan posting-an.
Lalu, apakah ada cara lain untuk membuat website Anda mendapatkan kenaikan pengunjung? Tentu ada. Gunakan layanan seperti MediaBacklink.com.
Seperti diketahui, backlink adalah faktor penting yang akan membuat website Anda punya potensi muncul di halaman-halaman awal hasil pencarian search engine.
Dengan menggunakan jasa seperti MediaBacklink, Anda tidak perlu menyebarkan link website Anda secara manual seperti di atas. Pasalnya, layanan MediaBacklink bisa membantu Anda mendapatkan backlink yang berkualitas, tidak melanggar peraturan umum di Internet, serta harganya pun terjangkau. Ini tentunya sangat penting.
Sebagai gambaran, sampai 12 Desember 2020 lalu, blog Bang Emmet di www.sangpelancong.com ini awalnya memiliki DA (Domain Authority) / PA (Page Authority) di 16/22. Setelah mencoba layanan MediaBacklink, DA/PA website naik menjadi 33/28.
MediaBacklink membantu Bang Emmet mendapatkan backlink berkualitas menuju ke website Sangpelancong.com. Dengan menempatkan link di situs-situs terkemuka dan punya reputasi bagus, sedikit demi sedikit, reputasi website ini pun meningkat.
Alhasil, situs Bang Emmet bisa mulai masuk ke klasemen papan atas di hasil pencarian search engine. Ini akhirnya menjurus ke potensi pertambahan trafik pengunjung ke website kita. Menarik bukan?
Nah, bagaimana? Cara di atas adalah alternatif cara membuat website ramai dikunjungi versi Bang Emmet. Tertarik? Selamat mencoba.
Oke, lain kali kita akan bahas topik-topik lainnya terkait bisnis online dan Internet.